Setiap orang miliki kecintaan pada suatu hal perihal yang berbeda-beda. Tentu saja, selera siapa yang tahu, bukan? Termasuk didalam perihal memotret, membidik lensa kamera pada objek tertentu. Bisa saja sekadar iseng, atau sanggup juga kegiatan ini jadi hobi.
banyak gedung baru untuk tempat memotret atau fotografi sebenarnya jadi tidak benar satu hobi yang tengah naik daun. Terbukti dengan banyaknya fotografer amatir yang mengusahakan menampilkan karyanya, apabila melalui account Instagram.
Jika Anda adalah tidak benar satunya, atau sebenarnya adalah seorang fotografer andal, apa objek lensa yang paling sering Anda bidik?
Apakah Anda menggeluti bidang fotografi benda-benda hidup, layaknya apabila pepohonan, bunga, dan binatang? Atau, apakah Anda lebih menyukai mengoleksi foto-foto berbau otomotif? Fotografi pesawat terbang? Ahli foto pre-wedding? Atau hanya sekadar mengarahkan lensa ke mana pun?
Nuansa Alam, Objek Lensa Kamera yang Paling Diminati
Jika dicermati dari kolom search Instagram, gambar-gambar bernuansa alam tetap jadi dominasi. Tak heran, gara-gara Indonesia sebenarnya miliki kekayaan alam yang begitu beragam.
Tak juga berapa banyaknya destinasi wisata alam yang dimiliki negara ini dari Sabang hingga Merauke. Bahkan, satu area tentu miliki wisata alam yang lebih dari satu.
Masing-masing destinasi alam tentu miliki keunikan yang jadi kekuatan tarik tersendiri. Misalnya, jadi negara kepulauan sebabkan Indonesia miliki gugusan pantai yang sangat indah. Sebut saja di Provinsi Bangka Belitung, Daerah Istimewa Yogyakarta, Pulau Dewata Bali, Pulau Lombok, Provinsi Nusa Tenggara, Kepulauan Maluku, hingga Irian Jaya.
Meski sama-sama didominasi oleh air, tentu saja masing-masing pantai senantiasa miliki kekuatan tarik yang berbeda. Baik dari fenomena alam yang disuguhkan, tingginya ombak yang tunggu untuk ditaklukkan, atau dari halusnya hamparan pasir putih yang jadi kawan pas berjalan kaki.
Tak heran jika pantai jadi tidak benar satu objek foto yang begitu digandrungi oleh masyarakat, tak jika fotografer.
Selain pantai, gunung jadi objek foto ke dua yang paling banyak memenuhi feeds Instagram. Layaknya pantai, Indonesia pun miliki destinasi wisata alam pegunungan yang tak kalah indahnya dengan apa yang ada di negara tetangga, apalagi hingga ke Eropa atau Amerika.
Ambillah semisal gugusan Pegunungan Bukit Barisan di Sumatera, Gunung Merapi, Slamet, dan Sindoro Sumbing di Jawa Tengah, Gunung Lawu dan Kawah Ijen di Jawa Timur, juga Gunung Gede dan Pangrango di Jawa Barat.
Dibalik segala cerita mistis dan keanehan dan juga legenda yang menyertainya, gunung senantiasa saja miliki unsur magis yang begitu kental.
Melihatnya tak dulu sebabkan mulut berhenti berdecak kagum. Tingginya yang nyaris menyentuh langit dan panorama alam lain di sekitarnya jadi turut menyempurnakan bagaimana megah dan memesonanya ciptaan Tuhan ini.
Tanpa terasa, tangan pun tak berhenti membidik dan membagikannya ke account sosial media.
Alihkan Lensa Kamera. Sekarang, Waktunya Membidik Objek Lainnya
Ya, pantai dan gunung jadi objek foto yang udah begitu mainstream. Meski keindahan yang disuguhkan seakan tak ada habisnya, tak ada salahnya untuk mencoba mengarahkan lensa kamera pada objek lainnya.
Jika alam dan makhluk hidup udah begitu umum, bagaimana jika Anda mencoba memotret bangunan? Seperti apabila gedung bertingkat?
Kali ini insidejakarta.com akan mempunyai anda ke tipe yang anti mainstream. Yaitu memotret gedung bertingkat. Gak kalah keren
Dalam dunia fotografi, memotret gedung bertingkat atau bangunan juga didalam kategori fotografi arsitektur. Sama halnya dengan bidang fotografi lainnya, memotret gedung pun tidak sanggup asal. Agar hasil yang Anda dapatkan sempurna, diperlukan penguasaan teknik pencahayaan dasar.
Bukan tanpa alasan, lighting jadi tidak benar satu unsur yang paling berpengaruh didalam memotret bangunan. Pencahayaan yang benar akan sebabkan hasil foto Anda nampak lebih detail.
Anda tinggal di Jakarta, maka tidak akan susah untuk mendapatkan gedung bertingkat sebagai objek lensa kamera.
Hampir beberapa besar lokasi Jakarta miliki gedung bertingkat, dengan tinggi lebih dari 10 lantai dan desain yang unik, meski keluar biasa saja bagi orang awam. Jika Anda mencari objek gedung bertingkat perkantoran dan hotel, maka kawasan Jakarta Pusat adalah area paling baik yang sanggup dikunjungi.
Di area tersebut, lebih-lebih di kawasan Sudirman hingga Thamrin, berjajar gedung perkantoran yang megah dan mewah. Di sini pun Anda sanggup memotret megahnya Istana Kepresidenan, juga Masjid Besar Istiqlal yang bersanding dengan Gereja Katedral yang bersejarah.
Belum kembali dengan berbagai hotel bertingkat yang bersanding dengan gedung perkantoran, layaknya Hotel Indonesia Kempisnky, Hotel Mandarin Oriental, Grand Hyatt, dan tetap banyak lagi.
Namun, kemegahan gedung bertingkat di kawasan Jakarta Selatan juga sanggup jadi pertimbangan Anda. Di kawasan ini, lebih-lebih di area Kuningan, rencana gedungnya terbilang unik dan menarik.
Sementara itu, jika Anda mengincar pusat perbelanjaan sebagai objek lensa kamera, maka kawasan Jakarta Utara atau Tangerang barangkali jadi petunjuk terbaik.
Teknik fotografi arsitektur yang terbilang susah sebabkan fotografer arsitektur sebenarnya jarang ditemui. Jadi, tak ada salahnya mencoba perihal baru, keadaan baru, juga pengalaman baru.