Saat kamu membeli cabe segar untuk dimasak, tentu tidak semuanya langsung kamu digunakan. Barangkali ingin memakai beberapa di antaranya untuk dimasak sekarang lalu menyimpan sisanya. Atau langsung menggunakan semuanya di masa mendatang.
Inilah sebabnya kamu perlu mengetahui cara menyimpan cabe, yang disesuaikan dengan penggunaan dan faktor-faktor lainnya. Selain untuk mencegah pembusukan pada cabe, melakukan ini bermanfaat terhadap pengelolaan keuanganmu, lingkungan, dan masih banyak lagi. Informasi lebih lengkapnya bisa disimak di bawah ini.
Berapa Lama Kamu Bisa Menyimpan Cabe?
Dalam menjawab pertanyaan ini, ada baiknya kamu mengetahui informasi kondisi cabe terlebih dahulu. Lantaran, masa penyimpanan cabe bergantung pada beberapa kondisi tertentu.
Jika kamu menyimpan cabe yang baru saja dipetik dari masa panennya lalu disimpan di tempat kering yang sejuk, cabe tersebut akan bertahan selama 2-3 minggu. Cabai bisa bertahan lebih lama bilamana dagingnya berdinding lebih tebal. Cabe yang utuh pun akan bertahan lebih lama daripada cabe yang dipotong atau diiris.
Jika cabe yang kamu panen berkerut atau mengalami perubahan warna, maka sudah bisa dipastikan bahwa cabe tersebut tidak akan tersimpan dengan baik.
Cara Membekukan Cabai
Minyak dari bagian dalam cabe akan mengenai jarimu saat kamu hengak mengolahnya. Menggunakan sabun dan air untuk membersihkan minyak tentu bukan cara yang paling efektif, demikianlah seharusnya kamu menggunakan sarung tangan selama mengolah cabe.
Jika kamu tidak memilikinya, minimal tangan kamu harus benar-benar bersih sebelum menyentuh wajah, bibir dan mata, bahkan sebelum pergi ke kamar mandi. Jika kamu tidak melakukannya, kulitmu lah yang akan menjadi taruhannya.
- Ambil beberapa cabe yang tampak lebih segar dari bungkusan — tidak berubah warna atau ada tanda-tanda mau busuk. Tidak perlu utuh atau tampak “bagus” banget, asal bisa dipastikan mampu bertahan dengan baik di dalam kaskus.
- Lepaskan tangkai dari cabenya dengan memotongnya menggunakan pisau kecil yang tajam.
- Potong cabe menjadi dua bagian memanjang.
- Keluarkan biji-biji yang tersimpan dalam cabe.
- Iris cabe menjadi potongan-potongan tipis, sesuai ukuran yang ingin kamu gunakan dalam masakan. Entah tetap membiarkan cabe terpotong menjadi dua bagian, atau memotongnya menjadi beberapa bagian.
- Sebarkan semua potongan cabe di atas piring. Jangan sampai ada yang saling menempel satu sama lain, biar aromanya tetap terjaga dengan baik setelah penyimpanan. Pembekuan pun bisa terjaga dengan baik.
- Masukkan di dalam kulkas selama kurang lebih 20 menit, sampai semua potongan cabe mengeras.
- Tanpa membiarkan potongan mencair dan menempel satu sama lain, masukkan langsung ke dalam kantong wadah plastik kedap udara dan simpan di dalam kulkas.
Mengeringkan Cabe
Metode penyimpanan cabai yang paling populer adalah dengan mengeringkannya. Ada beberapa cara yang dapat digunakan, yakni menggunakan dehidrator, menjemur cabe di bawah sinar matahari, ataupun menjaga cabe dalam suhu ruang tetap. Dengan catatan sebelum mengeringkan cabe, permukaannya sudah diselimuti dengan air garam terlebih dahulu.
Metode Acar
Pengawetan merupakan metode penyimpanan cabe lain yang bisa kamu gunakan. Yaitu dengan memasukkan cabe ke dalam toples, lalu membiarkannya dalam genangan air perpaduan garam dan cuka.
Lebih lengkapnya, cuci cabe dan tusuk permukaannya dengan peniti. Kemudian panaskan air, cuka, gula, garam, biji ketumbar dan merica sampai gula dan garam larut tepat sebelum cuka mendidih.
Masukkan cabai dalam stoples, lalu tuangkan air garam panas di atas cabai. Tutup rapat dan biarkan di tempat yang sejuk dan kering. Setelah seminggu, tambahkan cairan dengan campuran cuka lagi untuk menghindari oksidasi.
Diasinkan
Yang kamu butuhkan untuk mengawetkan ini adalah 2 bahan, 250g cabai segar dan 40g garam. Cukup cuci dan keringkan cabai, potong bagian atas dengan pisau, simpan bijinya.
Selanjutnya, campur potongan cabe dengan 30g garam dan masukkan ke dalam toples kaca yang sudah disterilkan. Tutupi permukaan dengan sisa garam lalu tutup toples dan simpan di tempat yang sejuk dan kering selama beberapa minggu sebelum didinginkan.
Itulah beberapa cara menyimpan cabe yang bisa kamu lakukan. Sebelum melakukannya, pastikan kamu membeli cabe terbaik ya, yang segar dan masih dalam kondisi utuh. Biar kamu bisa menyimpan cabe lebih lama!
Nah, kamu bisa mendapatkan cabe-cabe terbaik ini di Tanihub. Di sana menyediakan cabe berkualitas yang diperoleh langsung dari petani Indonesia. Jadi, soal kualitas tak perlu diragukan lagi!