Cara Menghitung Keuntungan Jual Pulsa yang Benar

Untuk yang tengah melacak bisnis mudah dengan modal yang kecil, maka coba berjualan pulsa. Dengan jumlah pengguna HP yang terus meningkat, maka kebutuhan pulsa pun juga turut naik.

Hal inilah yang menyebabkan bisnis pulsa menarik untuk dijalankan. Namun, ketika mobilisasi bisnis ini, pastikan jelas cara mengkalkulasi keuntungan menjual pulsa yang benar.

Keuntungan yang didapatkan dari bisnis pulsa memang tidak terlampau besar. Namun, jumlahnya lumayan bagi yang mendambakan mendapatkan duit tambahan.

Untuk menjauhi kerugian, maka pastikan untuk menjajakan pulsa dengan harga yang benar. Ketika saldo udah habis, jangan lupa juga untuk mengkalkulasi penghasilan serta pengeluarannya.

Cara Menghitung Keuntungan Jual Pulsa yang Benar

Menghitung keuntungan jualan pulsa memang keluar mudah. Namun, penjual seringkali meremehkan cost administrasi yang sering dikenakan ketika menjajakan atau belanja pulsa dengan Harga ABC RELOAD murah. Jadi, kecuali mendambakan mengkalkulasi keuntungan yang didapatkan, pastikan untuk perhatikan pengeluarannya terlebih dahulu.

Untuk lebih detailnya, selanjutnya adalah cost yang wajib diperhitungkan:

 

1. Menghitung Biaya Beli Saldo

Pada kala awal isi saldo, pemilik bisnis wajib belanja saldo terlebih dahulu. Pada tiap tiap pembelian, customer dapat terkena cost administrasi sebesar Rp 1.500.

Jumlah ini dapat saja berbeda, bergantung dari agen pulsa masing-masing. Jika tidak mendambakan kena cost administrasi yang banyak, maka belilah saldo pulsa yang banyak sekaligus. Dengan begitu, penjual tidak dapat terkena cost administrasi secara terus menerus.

 

2. Mempertimbangkan Biaya Transfer Saldo

Biaya yang lain biasanya dapat dikenakan kepada penjual adalah ketika transfer atau isi pulsa untuk pembeli. Pada umumnya, penjual dapat terkena Rp 200-500, (tergantung dari agennya juga).

Meskipun jumlahnya kecil, tetapi kecuali dikalikan 200x pembelian, maka penjual dapat rugi Rp 100.000 secara total. Jadi, jangan lupa untuk mengkalkulasi cost ini didalam harga jual.

 

3. Menghitung Pengeluaran & Pemasukan

Setelah jelas cost administrasi dan transfer yang dikenakan kepada para penjual, saatnya mencatat jumlah saldo yang keluar. Catat tiap tiap saldo yang keluar beserta jumlahnya sehingga tidak hingga miss dan kekurangan saldo.

Jika saldo udah habis, maka tambahkan keseluruhan saldo yang udah keluar beserta cost administrasi dan transfer yang udah dikeluarkan.

Selanjutnya, hitunglah pemasukan yang didapatkan dari hasil penjualan pulsa. Pastikan seluruh udah membayar terlebih dahulu sebelum menentukan apakah bisnis rugi atau untung.

Usahakan untuk tidak memberi hutang kepada barang siapa juga diri sendiri. Jadi, kecuali penjual belanja pulsa, pastikan juga untuk membayar dengan disiplin.

 

4. Menghitung Keuntungan Usaha

Jika udah mendapatkan angka pengeluaran dan pemasukan, maka mengurangi ke dua komponen tersebut.

Untuk lebih detailnya, selanjutnya adalah misal cara mengkalkulasi keuntungan menjual pulsa:

Biaya Administrasi : Rp 2.500 untuk saldo Rp 500.000

Biaya Transfer: Rp 200 x 50 transaksi = Rp 10.000

Total Pengeluaran = Rp 2.500 + Rp 10.000 + Rp 500.000 = Rp 512.500

Karena ada 50 transaksi, maka asumsinya tiap tiap pembelian adalah Rp 10.000. Jika tiap tiap penjualan dijual dengan harga Rp 12.000 maka keuntungan yang didapatkan adalah sebagai berikut:

Total Pendapatan = Rp 600.000

Total Keuntungan = Rp 87.500

Jadi, didalam cara mengkalkulasi keuntungan menjual pulsa jangan lupa untuk memasukkan cost administrasi dan transfer yang dikeluarkan oleh penjual. Meskipun nilainya kecil, tetapi cost selanjutnya dapat berpengaruh terlebih bagi yang isi saldo didalam jumlah sedikit.